SEA Games 2025 yang akan digelar pada 9–20 Desember di Thailand kembali menjadikan Esports sebagai cabang olahraga bergengsi. Bagi Indonesia, ajang ini bukan hanya kesempatan untuk bersaing, tetapi juga untuk membuktikan dominasi di tingkat Asia Tenggara. Dua cabang yang paling disorot adalah Free Fire dan Mobile Legends, di mana Indonesia memiliki peluang besar untuk meraih medali emas.
Free Fire: Dua Tim Nasional, Peluang Ganda
Indonesia menurunkan dua tim resmi di cabang Free Fire:
-
Indonesia 1 (RRQ + Dewa United): Abay, Dutzz, Maal, 18Deer, Ikal
-
Indonesia 2 (ONIC + Kagendra): Adam, Wings, Xyro, CrimeMKS, Raff
Kehadiran organisasi besar seperti RRQ dan ONIC membuat skuad Indonesia semakin solid. Dengan pengalaman bertanding di turnamen internasional, para pemain ini diyakini mampu menyaingi tim-tim kuat dari Vietnam, yang menurunkan WAG dan Heavy.
👉 Prediksi: Pertemuan antara Indonesia dan Vietnam diprediksi menjadi penentu medali emas. Jika strategi berjalan mulus, peluang Indonesia untuk menempati podium teratas sangat terbuka.
Mobile Legends: Targetkan Emas di Kategori Putra dan Putri
Mobile Legends kembali hadir di SEA Games dengan dua kategori: pria dan wanita. Indonesia, yang dikenal memiliki ekosistem MLBB terkuat di dunia, datang dengan reputasi tinggi.
Para pemain yang mewakili tim nasional Indonesia telah melalui seleksi ketat. Dengan dukungan pengalaman dari liga profesional (MPL Indonesia), skuad ini diprediksi bisa bersaing ketat melawan tim-tim kuat seperti Filipina dan Malaysia.
👉 Prediksi: Persaingan terberat akan datang dari Filipina, yang selama ini menjadi rival utama Indonesia di Mobile Legends. Namun dengan persiapan matang, peluang emas tetap berada di tangan Indonesia.
FC Online dan AOV: Tantangan Berat
Selain Free Fire dan Mobile Legends, Indonesia juga berpartisipasi di FC Online dan Arena of Valor (AOV). Namun, di dua cabang ini tantangan lebih berat karena dominasi tradisional Thailand dan Vietnam.
-
Di FC Online, Thailand sudah menurunkan nama besar seperti TDKeane, sementara Indonesia masih harus membuktikan kemampuan di level SEA Games.
-
Di AOV, Vietnam tetap menjadi lawan utama dengan roster penuh bintang.
👉 Prediksi: Meski peluang emas kecil, kejutan tetap mungkin terjadi jika Indonesia mampu tampil konsisten.
Dukungan Publik Jadi Senjata Rahasia
Salah satu faktor penting yang bisa mengangkat performa Indonesia adalah dukungan besar dari penggemar Esports. Dengan jutaan penonton yang selalu mendukung melalui streaming dan media sosial, motivasi para pemain dipastikan akan berlipat ganda.
Kesimpulan
Melihat kekuatan dan persiapan tim, Free Fire dan Mobile Legends menjadi cabang utama bagi Indonesia untuk mengamankan medali emas di SEA Games 2025. Dengan strategi yang tepat, kerja sama tim yang solid, serta dukungan penuh dari publik, peluang Indonesia untuk mencetak sejarah di Thailand sangat besar.